Santri Pondok Pesantren Darul Aman Gombara Makassar berpose saat melakukan study tour.
Makassar, Pilarindonesia.com – Santri Pondok Pesantren Darul Aman Gombara Makassar baru-baru ini melakukan study tour ke Yogyakarta dengan mengunjungi sejumlah lembaga pendidikan dan tempat bersejarah.
Kegiatan itu berlangsung sejak 10 Oktober 2025, dan santri tiba kembali di Makassar pada 17 Oktober 2025.
“Alhamdulillāhilladzī bini‘matihī tatimmuṣ-ṣāliḥāt. Segala puji bagi Allah Subhanahu wa Ta’ala atas limpahan rahmat dan karunia-Nya, sehingga kegiatan Study Tour Yogyakarta 2025 dapat diselenggarakan dengan sukses dan penuh keberkahan. Semua santri telah kembali dalam keadaan selamat,” kata Ustadz Abdul Ghaffar Al Qurtuby, melalui keterangannya, Senin, 20 Oktober 2025.
Menurutnya, study tour itu bertujuan menambah wawasan dan pengalaman santri dalam bidang pendidikan, sosial, dan budaya melalui kunjungan langsung ke berbagai lembaga pendidikan Islam, pesantren, dan tempat bersejarah di Pulau Jawa.
Ustadz Ghaffar menyebutkan, kunjungan silaturahmi dilakukan ke Muhammadiyah Boarding School (MBS) Sleman, Yogyakarta. Dalam kunjungan itu, rombongan disambut hangat oleh pihak pesantren dan berkesempatan berdialog tentang sistem pendidikan serta kehidupan santri di lingkungan MBS.
Kemudian, rombongan melanjutkan perjalanan ke Toko Buku Arofah Solo, salah satu pusat buku Islam dan penerbit terbesar di Pulau Jawa. Santri tampak antusias memilih berbagai literatur keislaman. Setelah itu, peserta mengikuti kegiatan International Islamic Edu Fair 2025, di Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), yang menjadi ajang inspiratif bagi santri untuk mengenal dunia pendidikan Islam tingkat nasional dan internasional.
Kegiatan berlanjut pada ,Senin, 13 Oktober 2025, dengan kunjungan ke Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta, kampus Islam tertua dan ternama di Indonesia. Di sini, santri mendapatkan wawasan tentang dunia akademik, pengembangan karakter, dan semangat keilmuan berbasis nilai Islam.
Kemudian pada Selasa, 14 Oktober 2025, rombongan mengunjungi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) di pagi hari, disusul dengan kunjungan silaturahmi ke Pesantren Taruna Qur’an Jogja pada sore harinya. Kedua kunjungan ini memberikan banyak pelajaran tentang integrasi antara pendidikan pesantren dan perguruan tinggi Islam.
Di sela-sela kegiatan akademik, santri juga diajak mengunjungi berbagai destinasi wisata edukatif dan budaya di Yogyakarta seperti Taman Pintar, Malioboro,Jeep Merapi Adventure, dan Studio Alam Gamplong. Kegiatan ini tidak hanya memberikan hiburan, tetapi juga menumbuhkan rasa cinta terhadap kekayaan alam dan budaya Indonesia.
Pada Rabu, 15 Oktober 2025, rombongan bersiap untuk kembali ke Makassar dengan singgah terlebih dahulu di Surabaya untuk beristirahat dan berbelanja oleh-oleh. Esok harinya, Kamis, 16 Oktober 2025, rombongan melanjutkan perjalanan pulang menggunakan kapal Dharma Kencana 7.
Kegiatan Study Tour Yogyakarta 2025 ini menjadi pengalaman berharga bagi seluruh santri dan pendamping. Selain menambah pengetahuan, kegiatan ini juga memperkuat ukhuwah, menumbuhkan semangat belajar, serta memperluas pandangan santri tentang dunia pendidikan Islam di Indonesia.
“Alhamdulillah, kegiatan ini berjalan lancar berkat kerja sama yang baik antara para pendamping, panitia, dan seluruh peserta. Semoga menjadi pengalaman berkesan dan bermanfaat bagi para santri,” terang Ustadz Ghaffar.