Yayasan Insan Hafidz Madani Kuttab Nurul Wahyain Bantah Keluarkan Siswa Hanya karena Persoalan Pembayaran

- Penulis Berita

Rabu, 16 Juli 2025 - 08:48

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Makassar, Pilarindonesia.com – Pihak Kuttab Nurul Wahyain, Yayasan Insan Hafidz Madani, yang berlokasi di Jalan Rumah Sakit Islam Faisal XIV, Kelurahan Bantabantaeng, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, menyampaikan bantahan perihal adanya pemberitaan yang menyebut salah seorang siswanya dikeluarkan hanya karena persoalan pembayaran.

“Sangat disayangkan jika ada pihak yang berusaha merusak reputasi sekolah tanpa mempertimbangkan situasi sebenarnya. Kami siap menjelaskan semua prosedur yang telah dilalui, serta dukungan yang telah kami berikan kepada anak dan keluarganya,” kata Ketua Yayasan Insan Hafidz Madani, Harun Gemilang, ST., melalui keterangannya kepada redaksi Pilarindonesia.com, pada Rabu, 16 Juli 2025

Dia menyatakan, yayasannya berkomitmen untuk memberikan kesempatan kepada semua anak untuk belajar, termasuk kebijakan yang sifatnya fleksibel kepada orangtua mengenai pembiayaan pendidikan.

“Karena itu sesuai dengan Undang-Undang Perlindungan Anak yang berlaku. Namun, terdapat prosedur yang harus dipatuhi juga,” ujar Harun.

Dia menjelaskan, sebelum siswa tersebut dikeluarkan dari pihak sekolah, orangtua siswa sempat diberikan kebijakan dan batas waktu tertentu untuk penyelesaian tunggakan SPP.

Bahkan, persoalannya sempat dimediasi di Dinas Pendidikan Kota Makassar. Namun orangtua siswa tak kunjung datang dan tidak memperlihatkan sikap yang kooperatif.

“Setelah beberapa kali diundang untuk melakukan klarifikasi dan mengajukan alasan yang dianggap logis, pihak sekolah memberikan kesempatan tambahan. Namun sayangnya, kesempatan ini juga tidak dimanfaatkan dengan semestinya. Akhirnya, keputusan dikeluarkannya sang anak diambil dengan berat hati oleh pihak yayasan. Bukan tanpa alasan. Keputusan diambil setelah upaya komunikasi dan dukungan berlangsung tanpa hasil yang memuaskan,” jelas Harun.

Menurutnya, pendidikan adalah hak setiap anak, dan sekolah tetap berkomitmen untuk membantu semua santri asalkan ada kerja sama dari orangtua dalam memenuhi kewajibannya.

“Kami berharap insiden ini menjadi pelajaran berharga bagi semua, agar ke depan kedua pihak dapat berkomunikasi lebih baik demi kebaikan pendidikan anak-anak,” jelas Harun.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Santri Life Fair 2025 Ponpes Darul Aman Gombara Makassar Terlaksana Sukses dan Cukup Meriah
Lewat Kosabangsa, UNIMUDA Sorong–Universitas Papua Perkuat UMKM Malagusa
Ribuan Santri Bakal Ramaikan SITARUPA se-Indonesia Timur di Gedung Manunggal Makassar
Rahmat Anzari, Alumni Ponpes Darul Arqam Ponre Resmi Raih Gelar Doktor di Unhas
Study Tour ke Yogyakarta, Santri Darul Aman Gombara Makassar Kunjungi Kampus Hingga Tempat Bersejarah
SMA Buq’atun Mubarakah Pesantren Darul Aman Makassar Belajar Energi Terbarukan di PLTB Sidrap
HIMAKAHA Unhas Gelar Lokakarya dan Festival Rakyat Pattiro Deceng di Camba Maros
Sastra Indonesia Unhas Latih Guru dan Siswa SMAN 8 Bulukumba Kembangkan Pembelajaran Berbasis Media

Berita Terkait

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 14:27

Ketua DPRD Sulsel Hingga Wali Kota Makassar dan Sejumlah Pimpinan Daerah Dukung Penuh Pelaksanaan SITARUPA se-Indonesia Timur

Minggu, 12 Oktober 2025 - 08:13

Forum Ummat Islam Bersatu Berorasi, Rumah Zakat Sulsel Galang Donasi untuk Palestina di CFD Boulevard Makassar

Jumat, 5 September 2025 - 11:54

Wahdah Islamiyah akan Gelar Tabligh Akbar dan Pelepasan Ratusan Da’i Nusantara di Kampus IAI STIBA Makassar Ahad Besok

Senin, 11 Agustus 2025 - 03:33

Nelayan Togeo Bone Konvoi Perahu Bela Palestina, Dihadiri UBN dan Wakil Ketua DPD RI

Rabu, 6 Agustus 2025 - 22:50

MUI, Legislator dan FUIB Sulsel Tolak Konser Honne di Makassar!!

Minggu, 3 Agustus 2025 - 05:48

UAS: Setiap Belanja Produk Israel akan Menjadi Peluru Pembantai Warga Palestina

Minggu, 3 Agustus 2025 - 05:24

Setop Genosida Gaza Menggema dalam Tiga Bahasa di Monas Jakarta

Minggu, 3 Agustus 2025 - 04:58

Ustaz Das’ad Latif Bersama Ribuan Massa di Monas Jakarta Serukan Boikot Produk Zionis Israel

Berita Terbaru