Jakarta, Pilarindonesia.com – Mengawali tahun 2025, Laznas WIZ menyelenggarakan Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) VII di Gedung NAS (Nyi Ageng Serang), Kuningan, Jakarta Selatan, pada Jumat hingga Ahad, 17–19 Januari 2025.
Pembukaan Rakerwil ini dihadiri oleh Ketua Umum Wahdah Islamiyah KH. Zaitun Rasmin, Ketua Umum Perkumpulan Organisasi Pengelola Zakat (Poroz) KH. Bukhari Muslim, Wakil Ketua IV Bidang Administrasi, SDM, dan Umum BAZNAS (BAZIS) DKI Jakarta Mohd. Nasir Tajang, Wakil Sekjen DPP Wahdah Islamiyah Ambo Sakka, serta Manager LAZNAS WIZ DKI Jakarta Ismed Daulay.
Selain itu, hadir pula perwakilan dari berbagai lembaga zakat, seperti Rumah Zakat, CT Arsa, Laznas Dewan Dakwah, dan Laznas Rumah Yatim.
Pada kesempatan tersebut, para tokoh menyampaikan pentingnya kolaborasi dan upaya strategis agar manfaat dari lembaga zakat dapat terus ditingkatkan dan dirasakan oleh umat.
“Lembaga zakat berbasis ormas seharusnya berada di garda terdepan dalam pergerakan zakat. Sejak awal, gerakan zakat tumbuh dari gerakan dakwah yang dimotori oleh ormas dakwah. Oleh karena itu, Laznas berbasis ormas dakwah akan menjadi mitra strategis bagi lembaga-lembaga zakat lainnya,” ujar KH. Zaitun dalam sambutannya.
Sementara itu, Slamet Abadi, Kepala Bidang Penerangan Agama Islam dan Pemberdayaan Zakat dan Wakaf, menyampaikan bahwa ada tiga aspek penting yang perlu dijaga dalam keberlangsungan lembaga zakat. “Ketiga aspek tersebut adalah Aman Syar’i, Aman Regulasi, dan Aman NKRI. Semoga lembaga-lembaga zakat, termasuk WIZ, terus meningkatkan peran dan kontribusinya dalam ketiga aspek ini,” ungkapnya.
Rakerwil WIZ Jakarta 2025 dilanjutkan dengan tiga agenda utama, yaitu:
- Peluncuran RSB (Rumah Sehat Berdaya) dan Sekolah Relawan Terapis,
- Webinar bersama para ahli, dan
- Konsolidasi antara WIZ Jakarta, WIZ Banten, dan para dai.
Rangkaian acara ini diharapkan mampu melahirkan inovasi dan strategi baru yang lebih produktif untuk mendukung peran signifikan lembaga zakat dalam meningkatkan kebermanfaatan bagi masyarakat.
