Pimpinan Ormas Islam dan PP Muhammadiyah Serukan Langkah Nyata Hentikan Genosida di Gaza

- Penulis Berita

Jumat, 16 Mei 2025 - 12:27

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, Pilarindonesia.com – Krisis kemanusiaan di Gaza memicu inisiatif dari sejumlah tokoh dan pemimpin organisasi masyarakat Islam di Indonesia.

Sebanyak 12 pimpinan ormas Islam berkumpul di Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah, Jakarta Pusat, untuk berdialog dengan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Prof. Haedar Nasir.

Pertemuan ini sekaligus menjadi momen silaturahim Idulfitri yang diisi dengan pembahasan serius mengenai langkah konkret untuk menghentikan genosida di Gaza dan memperjuangkan kemerdekaan Palestina.

Dalam pertemuan tersebut, Prof. Haedar yang didampingi beberapa Ketua PP Muhammadiyah lainnya, termasuk Prof. Anwar Abbas, yang juga merupakan pimpinan MUI Pusat, menegaskan pentingnya keberpihakan nyata terhadap perjuangan rakyat Palestina.

Ketua Umum Wahdah Islamiyah, KH. Muhammad Zaitun Rasmin, sekaligus penggagas pertemuan ini, menyampaikan bahwa Indonesia sebagai negara berpenduduk Muslim terbesar di dunia, memiliki tanggung jawab moral dan strategis untuk memainkan peran aktif di tingkat global.

“Kita memiliki warisan sejarah yang gemilang dalam memperjuangkan kemerdekaan bangsa-bangsa tertindas. Sudah saatnya Indonesia kembali menjadi kekuatan penggerak dunia Islam dalam membela Palestina,” ujar Ustaz Zaitun.

Menanggapi hal tersebut, Prof. Haedar menyatakan bahwa perjuangan untuk Palestina bukan hanya kewajiban umat Islam, tetapi juga tugas bangsa yang menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan. Ia menyerukan penguatan sinergi antarorganisasi serta mendorong pemerintah mengambil inisiatif di forum internasional.

“Masalah Palestina ini memerlukan langkah konkret, bukan sekadar retorika. Kita harus berani memulai, dan Indonesia dengan sejarah diplomasi yang kuat memiliki peluang besar untuk memimpin,” ungkap Prof. Haedar.

Pertemuan ini juga menghasilkan kesepakatan untuk membentuk tim kerja yang bertugas merancang langkah strategis, baik di tingkat nasional maupun internasional. Selain itu, agenda lanjutan akan dirancang untuk memperkuat kolaborasi di antara berbagai elemen masyarakat.

Hadir dalam pertemuan ini sejumlah tokoh dari berbagai organisasi Islam, di antaranya Dr. Adian Husaini (Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia), Dr. Jeje Zaenudin (Persatuan Islam), Dr. Nashirul Haq (Hidayatullah), Dr. Kusyairi (Ikatan Da’i Indonesia), Ustaz Embay (Mathla’ul Anwar), Ustaz Iswahyudi Mukhlis (AQL), Ustaz Muhammad Halim Bahabazi (Al-Irsyad), dan lainnya.

Diskusi berlangsung intens, dengan banyak gagasan yang digulirkan terkait diplomasi internasional, penggalangan dukungan umat, dan advokasi kepada pemerintah. Peserta juga menyoroti peluang besar Indonesia untuk kembali mengambil peran strategis, sebagaimana yang pernah dilakukan dalam Konferensi Asia-Afrika, pembentukan ASEAN, dan inisiatif perdamaian di Afghanistan.

Pertemuan ini menjadi langkah awal untuk memperkuat posisi Indonesia dalam mendukung rakyat Palestina, sekaligus menyerukan persatuan umat Islam dalam membela nilai-nilai keadilan dan kemanusiaan.

Facebook Comments Box

Editor : Irfan Jurnalis

Berita Terkait

Ribuan Santri Berdoa Siang ini di Manunggal Makassar, Putri Ustadz Das’ad Latif akan Tampil Hibur Peserta SITARUPA 2025
Ketua DPRD Sulsel Hingga Wali Kota Makassar dan Sejumlah Pimpinan Daerah Dukung Penuh Pelaksanaan SITARUPA se-Indonesia Timur
Forum Ummat Islam Bersatu Berorasi, Rumah Zakat Sulsel Galang Donasi untuk Palestina di CFD Boulevard Makassar
Wahdah Islamiyah akan Gelar Tabligh Akbar dan Pelepasan Ratusan Da’i Nusantara di Kampus IAI STIBA Makassar Ahad Besok
Nelayan Togeo Bone Konvoi Perahu Bela Palestina, Dihadiri UBN dan Wakil Ketua DPD RI
MUI, Legislator dan FUIB Sulsel Tolak Konser Honne di Makassar!!
UAS: Setiap Belanja Produk Israel akan Menjadi Peluru Pembantai Warga Palestina
Setop Genosida Gaza Menggema dalam Tiga Bahasa di Monas Jakarta

Berita Terkait

Kamis, 23 Oktober 2025 - 13:41

Ribuan Santri Bakal Ramaikan SITARUPA se-Indonesia Timur di Gedung Manunggal Makassar

Rabu, 22 Oktober 2025 - 23:58

Rahmat Anzari, Alumni Ponpes Darul Arqam Ponre Resmi Raih Gelar Doktor di Unhas

Jumat, 10 Oktober 2025 - 23:23

SMA Buq’atun Mubarakah Pesantren Darul Aman Makassar Belajar Energi Terbarukan di PLTB Sidrap

Rabu, 8 Oktober 2025 - 09:37

HIMAKAHA Unhas Gelar Lokakarya dan Festival Rakyat Pattiro Deceng di Camba Maros

Selasa, 7 Oktober 2025 - 14:28

Sastra Indonesia Unhas Latih Guru dan Siswa SMAN 8 Bulukumba Kembangkan Pembelajaran Berbasis Media

Minggu, 14 September 2025 - 09:38

UNIMUDA Sorong Tingkatkan Keterampilan Komunikasi Pemasaran Digital UMKM Etnik Papua

Kamis, 21 Agustus 2025 - 06:23

Akan Pentas: Pengenalan Program Pertunjukan Teater Anak Ri OLo Ri Boko

Minggu, 17 Agustus 2025 - 12:35

Diskusi di Hari Kemerdekaan, Pesantren Gratis Ingin Merdeka dari Open Donasi, Ini Salah Satu Solusinya

Berita Terbaru