Legislator PKS Makassar: Masjid Ditutup, Kok THM Dibuka?

- Penulis Berita

Rabu, 7 Juli 2021 - 07:07

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto, menerima kedatangan para politisi PKS Makassar dan alim ulama, Rabu, 7 Juli 2021.

Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto, menerima kedatangan para politisi PKS Makassar dan alim ulama, Rabu, 7 Juli 2021.

Makassar, Pilarindonesia.com – Sejumlah anggota DPRD Makassar dari fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bersama dengan kalangan alim ulama mendatangi Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto, di kediamannya, di Jalan Amirullah, Rabu pagi, 7 Juli 2021.

Kedatangan mereka untuk mempertanyakan surat edaran terbaru Wali Kota Makassar tentang Perpanjangan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

“Yang kita pertanyakan adalah kok aktivitas di masjid dilarang, sedangkan sejumlah tempat seperti tempat hiburan malam justru diizinkan beroperasi sampai jam 05.00,” kata Sekretaris Fraksi PKS, Azwar, ST., usai pertemuan.

Dalam pertemuan dengan Wali Kota Makassar itu, Azwar bersama dengan Ketua DPD PKS Makassar Anwar Faruq, dan Ketua Fraksi DPRD Makassar, Andi Hadi Baso Ibrahim.

Adapun dari perwakilan alim ulama, tampak hadir di antaranya Ketua Forum Ummat Islam Bersatu (FUIB) Sulawesi Selatan, Ustaz Muchtar Daeng Lau.

Azwar menganggap, surat edaran itu diskriminatif, karena justru THM dan tempat-tempat hiburan malah  memperoleh izin, padahal sebenarnya itulah yang rawan penularan virus Covid-19 karena menimbulkan kerumunan.

“Sehingga kita meminta kalau memang Wali Kota Makassar mau fair, ya, tutup juga THM dan tempat-tempat lainnya itu. Jangan hanya masjid yang ditutup,” tegasnya.

Kendati demikian, Azwar mengaku telah memperoleh kepastian dari Danny Pomanto, sapaan Wali Kota Makassar, akan meninjau kembali surat edaran itu, termasuk kemungkinan besar operasi THM juga akan dilarang.

“Kita berharap THM juga dilarang beraktivitas kalau masjid juga mendapat pelarangan. Dan, kami menunggu kebijakan, apakah dalam bentuk Perwali dan sejenisnya,” tutur Azwar.

Surat Edaran Wali Kota Makassar yang salah satu poinnya tentang pelarangan aktivitas di tempat ibadah, berlaku sejak 6 Juli sampai 20 Juli 2021 mendatang.

 

 

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Ribuan Santri Berdoa Siang ini di Manunggal Makassar, Putri Ustadz Das’ad Latif akan Tampil Hibur Peserta SITARUPA 2025
Ketua DPRD Sulsel Hingga Wali Kota Makassar dan Sejumlah Pimpinan Daerah Dukung Penuh Pelaksanaan SITARUPA se-Indonesia Timur
Forum Ummat Islam Bersatu Berorasi, Rumah Zakat Sulsel Galang Donasi untuk Palestina di CFD Boulevard Makassar
Wahdah Islamiyah akan Gelar Tabligh Akbar dan Pelepasan Ratusan Da’i Nusantara di Kampus IAI STIBA Makassar Ahad Besok
Nelayan Togeo Bone Konvoi Perahu Bela Palestina, Dihadiri UBN dan Wakil Ketua DPD RI
MUI, Legislator dan FUIB Sulsel Tolak Konser Honne di Makassar!!
UAS: Setiap Belanja Produk Israel akan Menjadi Peluru Pembantai Warga Palestina
Setop Genosida Gaza Menggema dalam Tiga Bahasa di Monas Jakarta

Berita Terkait

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 14:27

Ketua DPRD Sulsel Hingga Wali Kota Makassar dan Sejumlah Pimpinan Daerah Dukung Penuh Pelaksanaan SITARUPA se-Indonesia Timur

Minggu, 12 Oktober 2025 - 08:13

Forum Ummat Islam Bersatu Berorasi, Rumah Zakat Sulsel Galang Donasi untuk Palestina di CFD Boulevard Makassar

Jumat, 5 September 2025 - 11:54

Wahdah Islamiyah akan Gelar Tabligh Akbar dan Pelepasan Ratusan Da’i Nusantara di Kampus IAI STIBA Makassar Ahad Besok

Senin, 11 Agustus 2025 - 03:33

Nelayan Togeo Bone Konvoi Perahu Bela Palestina, Dihadiri UBN dan Wakil Ketua DPD RI

Rabu, 6 Agustus 2025 - 22:50

MUI, Legislator dan FUIB Sulsel Tolak Konser Honne di Makassar!!

Minggu, 3 Agustus 2025 - 05:48

UAS: Setiap Belanja Produk Israel akan Menjadi Peluru Pembantai Warga Palestina

Minggu, 3 Agustus 2025 - 05:24

Setop Genosida Gaza Menggema dalam Tiga Bahasa di Monas Jakarta

Minggu, 3 Agustus 2025 - 04:58

Ustaz Das’ad Latif Bersama Ribuan Massa di Monas Jakarta Serukan Boikot Produk Zionis Israel

Berita Terbaru