Dalam Dialog Kebangsaan di Makassar, Edy Mulyadi Kian Berani Suarakan Kebenaran

- Penulis Berita

Sabtu, 5 Agustus 2023 - 13:59

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Edy Mulyadi menjadi pembicara dalam Dialog Kebangsaan yang diadakan Persaudaraan Alumni 212 Sulsel, di Ballroom Menara Bosowa, Kota Makassar, Sabtu (5/8/2023)

Edy Mulyadi menjadi pembicara dalam Dialog Kebangsaan yang diadakan Persaudaraan Alumni 212 Sulsel, di Ballroom Menara Bosowa, Kota Makassar, Sabtu (5/8/2023)

Makassar, Pilarindonesia.com – Wartawan senior Edy Mulyadi menjadi pembicara dalam Dialog Kebangsaan bertema “Menuju Indonesia yang Lebih Baik”, di Ballroom Menara Bosowa, Jalan Jenderal Sudirman, Kota Makassar, Sabtu (5/8/2023).

Acara yang dipandu Pemimpin Redaksi Media Online Pilarindonesia.com, Irfan Abdul Gani, itu berlangsung cukup meriah dengan kehadiran ratusan peserta dari perwakilan ormas Islam, relawan simpul jaringan bakal calon Presiden Anies Rasyid Baswedan, dan sejumlah calon legislatif dari partai politik pengusung Anies.

Dimulai dengan seremonial pembukaan, seperti pembacaan Kitab Suci Alqur’an, menyanyikan lagu Indonesia Raya, sambutan serta pembacaan doa.

Sebelum menyampaikan materinya, Edy dipasangkan songkok patonro oleh H. Miswar. Songkok patonro merupakan sejenis ikat kepala khas suku Bugis-Makassar sebagai lambang kesatria dan pemberani. Selanjutnya, pengalungan kain dan rompi dari perwakilan kelompok relawan pemenangan Anies Baswedan.

Edy Mulyadi dipasangkan songkok patonro dan diberikan gelar Daeng Parani di Makassar.

Edy juga diberikan gelar Daeng Parani oleh segenap peserta dialog, yang artinya pemberani, dikarenakan sepak terjang Edy akhir-akhir ini yang dianggap cukup berani dalam menyuarakan dan menyiarkan kebenaran.

Edy, yang tergabung di Korps Muballigh Jakarta dan Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia (KB PII), mengawali pemaparannya dengan mengutip ayat di dalam Kitab Suci Alqur’an, di surah Al Baqarah ayat 208, tentang seruan Allah Subhanahu wa Ta’ala kepada orang-orang beriman untuk masuk ke dalam Islam secara keseluruhan, dan larangan dari Allah untuk tidak menuruti langkah-langkah syaitan, karena sesungguhnya syaitan itu musuh yang nyata bagimu.

Dia pun menyampaikan betapa indahnya ajaran Islam, dikarenakan segala aktivitas manusia menjadi ibadah dan memperoleh pahala tatkala diniatkan sebagai ibadah.

Pemimpin Redaksi Pilarindonesia.com, Irfan Abdul Gani, memandu jalannya Dialog Kebangsaan.

“Seperti saat kita akan masuk atau keluar di WC, Islam mengajari doanya. Agama kita yang mulia ini bahkan menuntun kaki kiri masuk, dan kanan saat keluar dari WC. Ini baru urusan WC, belum yang lainnya, yang Islam telah atur sedemikian rupa. Masya Allah, indahnya Islam,” tutur Edy.

Sosok jurnalis yang sudah malang melintang di sejumlah media cetak nasional, media online, bahkan media televisi nasional, itu pun menggambarkan secara rinci persoalan yang dihadapi bangsa Indonesia sekarang ini berdasarkan pengamatannya.

“Kalau tadi disebutkan kondisi negara kita dalam keadaan tidak baik-baik saja, itu salah! Yang benar adalah keadaan negara kita sudah diambang kehancuran,” tegas Edy, yang sempat membuat peserta dialog terdiam.

Ayah dari enam orang anak itu pun menjelaskan sejumlah masalah, di antaranya tentang persoalan kontrak kerjasama PT Freeport Indonesia, adanya dugaan unsur KKN di tingkat elite serta cengkraman oligarki.

Selain itu, Edy, yang sempat mendekam di balik jeruji besi atas kasus “Jin Buang Anak”, juga berbicara tentang Pilpres.

Dia membeberkan sejumlah upaya dari kelompok tertentu yang ingin menjegal Anies Baswedan agar tidak masuk dalam bursa Pilpres 2024.

“Jangankan Anda semua, kelompok-kelompok lawan saja yakin kok Anies bakal menang apabila ikut bertarung dalam Pilpres, sehingga beragam upaya dilakukan agar Anies tidak jadi maju,” ungkap Edy, yang disambut teriakan semangat dari relawan pendukung Anies.

Ratusan peserta Dialog Kebangsaan memadati Ballroom Menara Bosowa, Kota Makassar.

Olehnya, dia meminta kepada seluruh relawan pemenangan Anies Baswedan agar bersatu padu, kompak dan bekerja keras di lapangan.

Di sesi tanya jawab, sejumlah perwakilan relawan juga turut menyampaikan pandangan dan gagasan dalam rangka mendudukkan Anies Baswedan sebagai Presiden RI, di antaranya dari Ketua Relawan Soelawesi Pejuang Anies (Resopa), Syarief Borahima.

Dia menyebutkan bahwa dibutuhkan kerja keras dan perjuangan serta pengorbanan agar mampu menyingkirkan semua rintangan yang menghalangi jalannya Anies Baswedan sebagai Presiden RI.

“Kami dari Resopa siap untuk itu, dan akan mendukung penuh agar Pak Anies Baswedan bisa menjadi Presiden RI, insya Allah, aamiin,” kata Syarief.

Didatangkan PA 212 Sulsel 

Edy Mulyadi berdialog dengan pengurus Majelis Wilayah KAHMI Sulawesi Selatan di Kota Makassar.

Edy Mulyadi berada di Kota Makassar sejak Jumat kemarin. Sempat mengisi khutbah Jumat, kemudian diskusi di kantor Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Makassar. Selanjutnya, Edy tampil dalam bincang-bincang di Warkop Kolaborasi, lalu mengisi kajian Subuh di Masjid Bukit Baruga Antang, serta berdialog dengan Majelis Wilayah KAHMI Sulawesi Selatan.

Edy didatangkan oleh pengurus Persaudaraan Alumni (PA) 212 Sulawesi Selatan. Menurut Ketua PA 212 Sulsel, Ash Shiddiq Saleh, tujuan diadakannya kegiatan dialog kebangsaan ini sebagai ajang konsolidasi keummatan dan dalam rangka membangkitkan semangat para aktivis Islam agar kembali bersemangat menyongsong Pilpres 2024.

“Karena kita semua sebagai rakyat Indonesia menginginkan perubahan ke arah yang lebih baik, maka tentu kita harus berbuat dengan dilandasi niat ikhlas karena Allah Subhanahu wa Ta’ala dan harus bersemangat tentunya. Semoga dengan diadakannya dialog kebangsaan ini, kita dapat kembali menyatukan kekuatan dan bersemangat dalam rangka mendukung kandidat yang diusung oleh ummat, insya Allah,” jelas Siddiq.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Ribuan Santri Berdoa Siang ini di Manunggal Makassar, Putri Ustadz Das’ad Latif akan Tampil Hibur Peserta SITARUPA 2025
Ketua DPRD Sulsel Hingga Wali Kota Makassar dan Sejumlah Pimpinan Daerah Dukung Penuh Pelaksanaan SITARUPA se-Indonesia Timur
Forum Ummat Islam Bersatu Berorasi, Rumah Zakat Sulsel Galang Donasi untuk Palestina di CFD Boulevard Makassar
Ratusan Aktivis Global Sumud Flotilla Ditangkap Israel, Ustaz Bachtiar Nasir Serukan Aksi Besar-besaran 7 Oktober ini
Wahdah Islamiyah akan Gelar Tabligh Akbar dan Pelepasan Ratusan Da’i Nusantara di Kampus IAI STIBA Makassar Ahad Besok
Presiden Prabowo: Tindakan Anarki akan Ditindak Tegas!
Nelayan Togeo Bone Konvoi Perahu Bela Palestina, Dihadiri UBN dan Wakil Ketua DPD RI
MUI, Legislator dan FUIB Sulsel Tolak Konser Honne di Makassar!!

Berita Terkait

Kamis, 23 Oktober 2025 - 13:41

Ribuan Santri Bakal Ramaikan SITARUPA se-Indonesia Timur di Gedung Manunggal Makassar

Rabu, 22 Oktober 2025 - 23:58

Rahmat Anzari, Alumni Ponpes Darul Arqam Ponre Resmi Raih Gelar Doktor di Unhas

Jumat, 10 Oktober 2025 - 23:23

SMA Buq’atun Mubarakah Pesantren Darul Aman Makassar Belajar Energi Terbarukan di PLTB Sidrap

Rabu, 8 Oktober 2025 - 09:37

HIMAKAHA Unhas Gelar Lokakarya dan Festival Rakyat Pattiro Deceng di Camba Maros

Selasa, 7 Oktober 2025 - 14:28

Sastra Indonesia Unhas Latih Guru dan Siswa SMAN 8 Bulukumba Kembangkan Pembelajaran Berbasis Media

Minggu, 14 September 2025 - 09:38

UNIMUDA Sorong Tingkatkan Keterampilan Komunikasi Pemasaran Digital UMKM Etnik Papua

Kamis, 21 Agustus 2025 - 06:23

Akan Pentas: Pengenalan Program Pertunjukan Teater Anak Ri OLo Ri Boko

Minggu, 17 Agustus 2025 - 12:35

Diskusi di Hari Kemerdekaan, Pesantren Gratis Ingin Merdeka dari Open Donasi, Ini Salah Satu Solusinya

Berita Terbaru