Makassar, Pilarindonesia.com – Pondok Pesantren (Ponpes) Villa Tahfizh Himmatul Qur’an Malino menggelar Wisuda Akbar Angkatan III, di Gedung Auditorium UIN Alauddin Makassar, Samata, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, pada Sabtu (15/6/2024).
Direktur Ponpes Villa Tahfizh Himmatul Qur’an Malino, Hadianto, SH., M.Si., menyampaikan kegiatan itu diikuti oleh 57 wisudawan yang terdiri dari 23 tingkat SMA dan 34 tingkat SMP.
“Sebelumnya, Himmatul Qur’an telah menamatkan 2 angkatan. Tahun lalu, yakni angkatan ke-2 sebanyak 62 orang, dan angkatan pertama, yakni 24 orang, karena Ponpes baru berdiri waktu itu,” tuturnya.
Menurut Hadianto, pencapaian angkatan ke-3 ini sangat meningkat, karena hampir 60 persen santri hafal Kitab Suci Alqur’an 30 juz, termasuk santri SMP, yang targetnya 15 juz. Bahkan, beberapa santri mampu menghafal lebih dari 15 juz.
Dia menyebutkan, santri Villa Tahfizh Himmatul Qur’an Malino berasal dari seluruh wilayah di Indonesia, termasuk seluruh kabupaten/kota di Sulawesi Selatan. Juga ada santri dari Papua dan Ternate.
“Jumlah santri sekarang 162 santri, tetapi karena kita sudah melakukan PPDB, totalnya berjumlah 200 orang lebih. Pada periode PPDB tahun ini, kita banyak menerima santri, sekitar 100 orang. Biasanya kita cuma menerima 60 orang saja, tetapi karena animo masyarakat yang cukup besar, sehingga kita menambah kuota penerimaan,” terang Hadianto.
Dia sangat berharap Villa Tahfizh Himmatul Qur’an Malino bisa terus menjadi wadah pendidikan bagi pembinaan tahfizh Qur’an di Indonesia, mengkombinasikan antara pendidikan umum dan pelajaran yang berfokus pada hafalan Alqur’an
“Keunggulan Villa Tahfizh Himmatul Qur’an yang berdiri sejak tahun 2019, mampu mensinergikan antara kurikulum dari Kementerian Agama dan kurikulum Dinas Pendidikan. Himmatul Qur’an dinaungi oleh dua lembaga, yakni lembaga Kementerian Agama dan lembaga Dinas Pendidikan,” jelasnya.
Adapun Rahmad Dani Wahe, SM., selaku ketua panitia pelaksana kegiatan, menambahkan, selain menjadi kegiatan tahunan, wisuda akbar tersebut juga sebagai momen pelepasan bagi santri yang telah selesai menjalani pendidikan di Ponpes Villa Tahfizh Himmatul Qur’an Malino.
“Setelah selesai dari momen ini, para santri wisudawan akan melanjutkan kembali pendidikan mereka ke jenjang kampus,” tutupnya.
Dalam acara itu, turut hadir ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Gowa, kepala Dinas Pendidikan Gowa, yang mewakili Bupati Gowa, dan Kepala KUA Tinggimoncong, Kabupaten Gowa.
Pimpinan Ponpes Villa Tahfizh Himmatul Qur’an Malino, Ir. H. Muhammad Taufan Djafry, Lc., MHI., yang hadir lewat aplikasi Zoom lantaran sedang menunaikan ibadah Haji di Tanah Suci Makkah, dalam sambutannya, mengucapkan banyak terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh stakeholder, baik pemerintah maupun swasta, yang selama ini telah memberikan dukungan terhadap keberlangsungan pendidikan dan pembinaan santri.
“Tentunya kami meyakini bahwa Villa Tahfizh Himmatul Qur’an Malino merupakan aset lembaga pendidikan di Kabupaten Gowa,” katanya.
Dia menjelaskan, keberadaan Villa Tahfizh Himmatul Qur’an Malino diharapkan memberikan dampak positif terhadap perkembangan dunia pendidikan, terutama peranan pesantren dalam melahirkan pelajar-pelajar, santri-santri yang berilmu, barkarakter, berakhlak dan bermoral.
“Villa Tahfizh Himmatul Qur’an Malino fokus kepada pembinaan tahfizh Qur’an dan pembentukan karakter. Kami sangat berharap, pembinaan tahfizh Qur’an dan pembentukan karakter yang kami bangun di pesantren ini bisa memberikan manfaat terbaik bagi umat dan masyarakat,” pungkasnya.
