Kelompok Tani dan Kepala Desa di Barru Akui Keunggulan Pupuk Super Tani

- Penulis Berita

Sabtu, 16 Maret 2024 - 02:48

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lokasi demplot pupuk Super Tani di Desa Batupute, Kabupaten Barru, beberapa waktu yang lalu.

Lokasi demplot pupuk Super Tani di Desa Batupute, Kabupaten Barru, beberapa waktu yang lalu.

Barru, Pilarindonesia.com – Pupuk Super Tani Indonesia yang diproduksi PT. Super Tani Indonesia semakin diminati kalangan petani dikarenakan mutu, kualitas dan asas manfaatnya yang sudah dibuktikan.

Pupuk anorganik yang diracik langsung oleh Andi Undru Mario, S.Sos., M.Si, sebagai formulator sekaligus komisaris perusahaan itu, selama beberapa tahun terakhir ini telah menyebar dan digunakan petani hampir di semua wilayah di Indonesia.

Seperti di Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan, keunggulan dari pupuk Super Tani Indonesia kembali dibuktikan di tanaman jagung.

Ibrahim selaku ketua Kelompok Tani Sipakainge, Desa Batupute, Kecamatan Soppeng Riaja, menyampaikan tentang manfaat yang diperolehnya setelah menggunakan pupuk Super Tani.

“Alhamdulillah, sangat memuaskan. Di sini kami bisa bandingkan dengan lahan kebun yang menggunakan pupuk Super Tani dengan yang tidak, dan sangat memuaskan pupuk Super Tani ini,” ujarnya dalam sebuah video yang berlokasi di sekitar lahan kebun jagung Ibrahim sendiri.

Menurut Ibrahim, dengan penggunaan pupuk Super Tani, maka secara otomatis akan menghemat penggunaan pupuk Urea, sehingga tentunya lebih mengirit biaya.

Jaharuddin selaku Kepala Desa Batupute, Kecamatan Soppeng Riaja, Kabupaten Barru, tampak hadir bersama  Bhabinkamtibmas, melakukan peninjauan langsung di kebun milik Ibrahim yang dijadikan lokasi demplot.

Dia pun melakukan perbandingan dengan lahan jagung ditaburi pupuk Super Tani dengan yang tidak.

“Jagung yang ditaburi pupuk Super Tani sangat berbeda sekali dengan yang tidak. Ini besar buahnya, batangnya juga kuat, dan daunnya tetap ijo. Sedangkan jagung yang tidak ditaburi, batangnya kurang kokoh, daun menguning, kemudian buah kurang maksimal,” terang Jaharuddin.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Lembaga Amil Zakat Nasional Bersama Pemkot Makassar Bahas Program Pengentasan Kemiskinan
Ribuan Santri Berdoa Siang ini di Manunggal Makassar, Putri Ustadz Das’ad Latif akan Tampil Hibur Peserta SITARUPA 2025
Ketua DPRD Sulsel Hingga Wali Kota Makassar dan Sejumlah Pimpinan Daerah Dukung Penuh Pelaksanaan SITARUPA se-Indonesia Timur
Forum Ummat Islam Bersatu Berorasi, Rumah Zakat Sulsel Galang Donasi untuk Palestina di CFD Boulevard Makassar
Wahdah Islamiyah akan Gelar Tabligh Akbar dan Pelepasan Ratusan Da’i Nusantara di Kampus IAI STIBA Makassar Ahad Besok
Nelayan Togeo Bone Konvoi Perahu Bela Palestina, Dihadiri UBN dan Wakil Ketua DPD RI
MUI, Legislator dan FUIB Sulsel Tolak Konser Honne di Makassar!!
UAS: Setiap Belanja Produk Israel akan Menjadi Peluru Pembantai Warga Palestina

Berita Terkait

Jumat, 21 November 2025 - 23:45

Lepas Atlet Senam ke Pra-Porprov Sulsel, Sekum KONI Makassar: Percaya Diri Hadapi Lawan!

Rabu, 19 November 2025 - 22:58

Selamat, Atlet Dayung Kota Makassar Juara Umum Pra-Porprov Sulsel 2025

Selasa, 18 November 2025 - 07:21

Atlet Cabor Yongmoodo Makassar Tampil Memukau di Ajang Kualifikasi Pra-Porprov Sulsel di Tator

Selasa, 18 November 2025 - 07:18

Cabor Panahan Gelar Latihan Bersama di Lapangan Kostrad Kariango Maros

Selasa, 18 November 2025 - 07:12

17 Atlet Anggar Makassar Raih Juara Umum dan Lolos ke Porprov XVII Sulsel 2026

Senin, 10 November 2025 - 23:34

Cabor Kurash Makassar Lolos Pra-Porprov Sulsel, Ketua KONI Puji Sinergitas Atlet, Pelatih dan Pengurus

Senin, 10 November 2025 - 23:11

190 Atlet Anggar Ikuti Babak Kualifikasi Porprov Sulsel di Mall Nipah Makassar

Senin, 28 Juli 2025 - 13:19

Achmad Faiz Wakili Ponpes Modern Kurir Langit Barru Ikuti Pertandingan Panahan Tradisional SMP-SMA se-Sulsel di Makassar

Berita Terbaru