Makassar, Pilarindonesia.com – Sebanyak 35 orang guru mengaji Pesantren Lorong Raudhah Indonesia mengikuti program upgrading di Masjid Hubbul Qur’an, Lorong Alqur’an Raudhah, Kompleks Mangga Tiga Permai, Kota Makassar.

Pimpinan Pesantren Lorong Raudhah Indonesia, Ustadz Rahim Mayau, mengatakan program itu dilaksanakan setiap hari Ahad dengan durasi waktu kegiatan selama 3 jam.
“Kegiatan ini mulai dilaksanakan sejak Ahad, 3 September 2023, dan insya Allah akan berlangsung hingga bulan Oktober 2023, dengan fokus pelatihan tahsinul Qira’ah (memperbaiki bacaan Alqur’an),” ujarnya, Kamis (26/10/2023).
Ustadz Rahim Mayau menyampaikan, program peningkatan kapastitas guru mengaji tersebut telah berlangsung 8 kali pertemuan. Peserta dibimbing langsung oleh sejumlah pengajar Kitab Suci Alqur’an dari Pondok Pesantren Tahfizul Qur’an Al Imam Ashim Makassar, yang masing-masing telah menguasai dan menghafal ayat-ayat Alqur’an.
Ustadz Rahim, yang juga da’i Persaudaraan Muslimin Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan itu, mengatakan kegiatan itu terlaksana atas restu dari KH. Syam Amir Yunus, SQ., pimpinan Pondok Pesantren Tahfizul Qur’an Al Imam Ashim Makassar.
“Pelatihan tahsinul qira’ah ini bertujuan mengamalkan perintah Allah Subhanahu wa Ta’ala, sebagaimana firman-Nya “wa rattilil Qur’ana tartila, yang artinya adalah Dan bacalah Alqur’an dengan tartil (tertib terpenuhi hukum-hukumnya) (Alqur’an Sura Al-Muzzammil : 4 ). Dan hadits Rasulullah Sallallahu ‘alaihi wa sallam, “Kamaa unzilal Qur’anu innallaha yuhibbu an yuqra-a. Sesungguhnya Allah mencintai bacaan Alqur’an (dengan tartil sebagaimana ia diturunkan).” Dengan mengamalkan kedua petunjuk ini, maka sekaligus pula menguatkan kompetensi para guru mengaji di lingkup Pesantren Lorong Raudhah Indonesia,” terangnya.
Ustadz Rahim Mayau menambahkan bahwa guru mengaji dan santri Pesantren Lorong Raudhah Indonesia telah bertekad untuk meraih cita-cita menjadi satu di antara hamba Allah Ta’ala yang terbaik, sebagaimana disebutkan dalam hadist; khairukum manta’allamal Qur’ana wa allamahu, seabaik-baik kalian adalah orang yang mempelajari Alqur’an dan mengajarkannya.”
“Kamis menyampaikan pula terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Gurunda Alhafizh K.H. Syam Amir Yunus, SQ., Pimpinan Pondok Pesantren Tahfizul Qur’an Al Imam Ashim Makassar, yang telah memberi jalan dan arahan untuk terlaksananya upgrading guru mengaji yang fokusnya tahsinul qira’ah di lingkup Pesantren Lorong Raudhah Indonesia,” jelas penulis buku Inspirasi Dakwah Faktual dan buku Inspirasi Jalan Dakwah Pesantren Lorong Raudhah Indonesia itu.







