Makassar, Pilarindonesia.com – Pondok Pesantren Darul Aman mengadakan acara Penamatan Angkatan 29 dan Wisuda Tahfidzul Qur’an Tahun 2023, di Kampus 2 Pondok Pesantren Darul Aman Gombara, Jalan KH Abd Jabbar Ashiry, Kota Makassar, pada Ahad (7/5/2023).
Berlangsung dengan cukup meriah, acara dimulai dengan lantunan ayat suci Al-Quran oleh santri takhasus yang kemudian dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya.
Sebanyak 129 santri/santriyah ditamatkan, yang terdiri dari 69 santri dan 60 santriyah. Adapun santri/santriyah yang diwisuda sebanyak 36 santri/santriyah, terdiri dari 29 putra dan 7 putri yang telah menyelesaikan hafalan 30 juz.
Ustadz Rahmat Ardiansya, S.IP., M.Si., selaku ketua panitia, dalam sambutannya menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang membantu terlaksananya kegiatan ini serta para undangan yang hadir.
Dia pun berpesan dan berharap agar kelak para wisudawan/wisudawati menjadi zulu peradaban.
”Menjadi katalisator dan penggerak ummat, pengemban dan pemikul bebanyang kokok yang kelak membawa arah baru bagi kemajuan ummat dan bangsa Indonesia di masa akan datang,” tuturnya.
Acara dilanjutkan dengan pembacaan nama-nama santri/santriyah yang ditamatkan sekaligus pemberian kalung dan plakat serta wisuda santri/santriyah tahfidzul Qur’an yang dipimpin langsung pengasuh pondok ustad Ahmad Badry Al Hafidz.
Ahmad Faiz Althaf, salah satu wisudawan yang mewakili teman-temannya menyampaikan kesan-kesannya selama 6 tahun menimba ilmu di Pondok ini.
Sementara perwakilan orangtua santri yang hadir menyampaikan beribu-ribu terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pihak Pondok Pesantren Darul Aman.
Mereka berharap semua ilmu yang didapat dapat bermanfaat dan menjadi bekal dalam menapaki dunia ini di masa yang akan datang,.
Direktur Pondok Pesantren H.M Yusuf Mantasya, Lc., dalam kesempatan ini berpesan
“Proses belajar di pondok memang sudah selesai tapi proses selanjutnya tentu lebih berat masih panjang. Semoga pembinaan bisa dilanjutkan oleh orang tua dan tentunya merupakan kelanjutan pembinaan dari sini dan tidak ada yang bertolak belakang. Tentunya selama pembinaan kami banyak kekurangan, semoga orang tua dapat memaafkan semua kekurangan-kekurangan kami”
Adapun ayahanda KH. Abdul Djalil dalam kesempatan tersebut berbagi cerita sejarah berdirinya Pondok Pesantren Darul Aman.
DI akhir Acara diserahkan hadiah kepada para santri/santriyah berprestasi serta santri/santriyah teladan angkatan 29 yang diraih oleh ananda Ahmad Yasin (putra) dan Annisa Nufadillah Imran (putri).
Hadir dalam acara tersebut Pendiri Pondok Pesantre Darul Aman, ayahanda KH. Abdul Djalil dan Ibunda Hj. Khaeriyah, Direktur Pondok Pesantren Darul Aman H. Muhammad Yusuf Mantasya, Lc. Kepala Sekolah SMA Buq’atun Mubarakah, Drs. Mashuri, M.Pd, Kepala Sekolah SMP Mulahizhun Amien, S.Pd.I, MM dan jajaran asatidz/asatidzah Pondok Pesantren Darul Aman. Turut hadir perwakilan dari Pondok Pesan Darul Arqam Gombara, Pondok Pesantren Putri Ummul Mukminin, Pondok Pesantren Al-Fakhriyah, Pondok Pesantren Ulul Albab dan Pondok Pesantren Darul Anshar. Selain itu, hadir pula pengawas SMA dan SMP yang mewakili Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan dan Kota Makassar serta orang tua santri/santriyah yang ditamatkan dan diwisuda.
Acara kemudian ditutup atraksi Pencak Silat dari santri yang disusul dengan sambutan tepuk tangan meriah dari peserta yang hadir.