Qatar – Innalilahi wa innailaihi rojiun, ulama besar Syekh Yusuf Al-Qaradawi mangkat pada usianya 97 tahun, di Qatar, pada Senin, 26 September 2022.
Imam besar ummat Islam sedunia itu dilahirkan di Si Shift, Thurab, Mesir, pada 9 September 1926.
Semasa hidupnya, Syekh Al-Qaradawi telah menghafal Alqur’an sebelum memasuki usia 10 tahun.
Dia juga aktif menulis berbagai jenis tulisan, dan aktif dalam keorganisasian Islam. Syekh Al-Qaradawi hidup mandiri bersama pamannya, Ahmad, sejak usia 15 tahun.
Diceritakan bahwa Syekh Al-Qaradawi pernah mengalami masa-masa sulit berdakwah saat di penjara.
Dia diterungku oleh rejim Nasser di Mesir yang beraliran komunis. Dipenjara di tahun enam puluhan. Sama dengan kisah hidup Buya Hamka sewaktu dipenjara oleh Soekarno.
Syekh Al-Qaradawi menjadi sumbangsih pemikiran Islam bagi generasi abad 20 hingga 21. Karya telah dicetak sebanyak 100 jilid khazanah keilmuan Islam. Selama 80 tahun berdakwah, beliau telah menghadirkan organisasi Islam di belahan dunia seperti di Eropa, Amerika, Asia Timur, dan Timur Tengah.
