Makassar, Pilarindonesia.com – Sekolah Islam Athirah menggelar penyembelihan hewan qurban, Selasa, (12/7). Kegiatan tersebut merupakan rangkaian perayaan Idul Adha tahun 1443 H. Kegiatan tahunan itu digelar di masing-masing unit di tiga wilayah berbeda, antara lain di Jalan Kajaolalido dan Bukit Baruga, Kota Makassar, serta di Kabupaten Bone.
Di Sekolah Islam Athirah, penyembelihan hewan qurban pada momentum lebaran haji telah menjadi rutinitas tahunan. Tahun ini, Sekolah Islam Athirah berqurban sebanyak 29 ekor sapi dan 16 ekor kambing. Hewan qurban itu berasal dari dana patungan antara guru, karyawan, siswa, dan orangtua siswa.
Kepala Departemen Hubungan Masyarakat Sekolah Islam Athirah, Muthmainnah, M.Pd., merinci, untuk wilayah Kajaolalido terdiri dari 9 ekor sapi, dan 6 ekor kambing, masing-masing SMA Islam Athirah 1 Makassar berqurban 4 ekor sapi dan 4 ekor kambing, SMP Islam Athirah 1 Makassar berkurban 3 ekor sapi dan 1 ekor kambing, serta SD Islam Athirah 1 Makassar berkurban 2 ekor sapi dan 1 ekor kambing.
Untuk wilayah Bukit Baruga, TK Islam Athirah Bukit Baruga berkurban 2 ekor sapi, SD Islam Athirah Bukit Baruga berkurban 4 ekor sapi dan 5 ekor kambing, SMP Islam Athirah Bukit Baruga berkurban 5 ekor sapi dan 2 ekor kambing, SMA Islam Athirah Bukit Baruga berkurban 3 ekor sapi dan 1 ekor kambing, serta Borading Bukit Baruga berkurban 1 ekor sapi.
Sisanya, SMP dan SMA Islam Athirah Bone berkurban 5 ekor sapi dan 2 ekor kambing.
“Untuk tahun ini totalnya ada 45 ekor sapi dan kambing,” kata Iin sapaan Muthmainnah, Selasa (12/7).
Kegiatan penyembelihan hewan qurban tersebut juga menjadi wadah edukasi. Sejumlah mata pelajaran terkait dijadikan bahan eksplorasi bagi siswa. Secara teknis, siswa digilir mengkikuti prosesi penyembelihan hewan kurban.
Misalnya pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI), siswa ditugaskan untuk memaknai kisah Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail dalam ketaatannya menjalankan perintah Allah Subhanahu wa Ta’ala.
Pada mata pelajaran lain seperti Biologi, siswa berkesempatan mengeksplorasi lebih dalam anatomi tubuh hewan yang disembelih. Menariknya, siswa dapat melihat bagian-bagian tersebut secara langsung.
Selain mata pelajaran PAI dan Biologi, mata pelajaran Bahasa Indonesia juga menjadi mata pelajaran yang diintegrasikan dalam mengeksplorasi anatomi tubuh hewan. Dalam materi teks laporan hasil observasi, siswa ditugaskan untuk mengobservasi bagian-bagian tubuh hewan yang disembelih.
Sementara itu, Direktur Sekolah Islam Athirah, H. Syamril, S.T., M.Pd., turut memaknai momentum Idul Adha tidak sekadar ritual ibadah, namun juga sebagai wujud nyata kepedulian pada sesama.
Terkait pelaksanaan qurban di Sekolah Islam Athirah, Syamril berharap kegiatan tersebut dapat menjadi pelajaran tentang pengorbanan yang ikhlas.
“Idul Adha dengan qurbannya adalah hari pengorbanan, kepedulian dan kebersamaan untuk mendekatkan diri kepada Allah,” kata Syamril.
“Semoga tidak hanya ritual rutin tiap tahun, tapi dapat jadi pelajaran tentang pengorbanan yang ikhlas akan berubah manis,” pungkasnya.
Laporan: Sukri Muhammad (Humas Athirah)