Makassar, Pilarindonesia.com – Markaz Imam Malik (MIM) menggelar Musyawarah Kerja (Musyker) ke-7, di Hotel Continent Centrepoint Makassar, Senin (28/3/2022) hingga Selasa (29/3/2022).
Kegiatan yang mengambil tema “Eratkan Ukhuwah, Wujudkan Lembaga Pendidikan Al-Qur’an yang Mandiri dan Profesional” itu dihadiri pengurus inti dan manajer atau koordinator unit MIM.
Direktur Pelaksana MIM, Busman Ali, menjelaskan musyawarah kerja itu merupakan kesempatan untuk muhasabah diri serta membuat peta mengenai langkah-langkah strategis yang harus tempuh setiap unit.
“Kita harus berusaha semaksimal mungkin dengan semua kemampuan dan potensi yang dimiliki supaya pengelolaan di MIM bisa berjalan dengan baik,” pungkasnya.
Dalam kegiatan ini, juga turut hadir Direkur Markaz Imam Malik, Ustadz Harman Tajang. Berbicara via Zoom, dia berpesan agar bersemangat dalam kebaikan.
“Dengan segala ilmu yang kita pelajari, walaupun dengan keterbatasan yang kita alami sekarang ini, kita tidak boleh berlarut-larut dari masalah yang kita hadapi. Kita harus fokus dan berkonsentrasi untuk melayani umat,” kata Ustadz Harman, yang saat ini menempuh pendidikan di Buraydah, Qassim, Saudi Arabia.
Dalam musyawarah kerja itu, hari pertama, kegiatan dimulai dengan pemaparan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) dan pemaparan program kerja oleh Manajemen Yayasan. Setelah itu dilanjutkan oleh Kuttab Imam Malik (KIM), Madrasah Imam Malik, PAUD-MIM dan Madrasah Aliyah MIM terkait pemaparan LPJ dan Rencana Strategis (Renstra) setahun kedepan.
Sama halnya dengan hari pertama, hari kedua diisi oleh pemaparan LPJ dan Renstra oleh Penanggung Jawab (PJ) Muslimah MIM, MIM Sinergi, Infokom MIM dan PJ Instalasi Perbaikan dan Pemeliharaan Sarana (INPESA) MIM.
Kegiatan ditutup dengan pemberian penghargaan kepada Musryadi (Koordinator INFOKOM MIM), Muhammad Akbar (Personel MIM Sinergi), Andi Islawati (Koordinator Guru Akhwat KIM) dan Ibu Hafsah (Koordinator Dapur Umum MIM) atas dedikasinya untuk MIM.
Laporan: Musryadi, Munawir (MIM)
