Makassar, Pilarindonesia.com – Pasangan Mohammad Ramdhan Pomanto dan Fatmawati Rusdi resmi menjabat sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar periode 2021-2026 usai dilantik Gubernur Sulawesi Selatan, Prof Nurdin Abdullah, di Baruga Pattingalloang, Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Kota Makassar, Jumat (26/2/2021).
Usai dilantik, kedua pemimpin Kota Makassar tersebut kemudian menyampaikan pidato kerakyatan di acara Rapat Paripurna Pengumuman Penyampaian Pidato Sambutan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar 2021-2026, di Gedung DPRD Kota Makassar.
Di tempat ini, secara bergantian Danny Pomanto dan Fatmawati menegaskan tekadnya untuk menjalankan tiga visi misi serta 24 program prioritas yang telah dibuatnya.
“Hari ini, sejarah demokrasi telah terbukti, yang dulunya dibilang hanya mimpi dan ilusi. Banyak jalan terjal yang telah kita lalui, banyak jalan berlubang telah kita loncati, banyak pertarungan yang begitu menyayat hati yang membuat kita harus menahan emosi, akan tetapi, dengan perjuangan keras dan kesabaran hati, perjuangan tiada tara dan tiada henti. Alhamdulillah, akhirnya cita-cita kita tercapai, yaitu kemenangan demokrasi, kemenangan seluruh rakyat Makassar tanpa terkecuali. Hari ini, semua rakyat menjadi saksi pelantikan Danny-Fatma menjadi aspirasi, menjadi tanda bahwa semua pertarungan telah usai, dan tanda kerja untuk rakyat harus kita mulai,” kata Danny dalam pidatonya dengan nada rasa haru.
Danny memastikan bahwa mulai hari ini, bersama Fatmawati akan mulai bekerja keras untuk menjalankan misi, visi, program strategi dan program inovasi demi dedikasi dan demi menjaga generasi agar makassar tidak mundur lagi.
“Hari ini, kami ingin memberi bukti bahwa Danny-Fatma pemimpin yang serasi, tantangan berat apapun akan kami hadapi karena kami akan selalu berbagi,” jelas Danny.
Selanjutnya, Danny menyampaikan 3 fokus program Danny-Fatma tahun ini, yaitu mengatasi pandemi Covid-19, pemerintahan bakal direformasi, sombere dan smart city serta infrastruktur perkotaan direstorasi.
“Untuk mengatasi pandemi Covid-19, izinkan kami meluncurkan program Makassar Recover singkatan dari Smart Emergency Againts Covid-19 And Service, yang nantinya dikelola secara sombere dan smart city,” terangnya.
Demikian pula dengan resetting pemerintahan, menurut Danny, karena kebutuhan terkini semua inovasi unggulan akan diaktifkan kembali dengan memperbaiki birokrasi menegakkan promosi, membersihkan kolusi dan indikasi korupsi, menghapus kebijakan yang hanya sekedar aksi, bukan solusi serta memperkuat program kerakyatan yang menjadi aspirasi pelayanan publik yang mesti di benahi,
“Selanjutnya kami akan segera membangun mal pelayanan publik yang bergengsi, membangun laboratorium dan rumah sakit untuk infeksi, membangun jalan lingkar yang terkoneksi, semua lorong akan direvitalisasi dan diterangi lagi, kami akan membangun kembali Losari sebagai ikon Kota Angin Mammiri,” jelas Danny
Wakil Wali Kota Makassar Perempuan Pertama
Sementara itu, Wakil Wali Kota Makassar, Fatmawati Rusdi, yang juga merupakan Wakil Wali Kota Makassar perempuan pertama dalam sejarah pemerintahan Kota Makassar, menyampaikan rasa terima kasih atas amanah yang dipercayakan kepadanya mendampingi Danny Pomanto.
“Amanah dan tanggung jawab yang diberikan di pundak kami berdua, bukanlah hal yang kecil, karena akan dipertanggung jawabkan dihadapan Allah Subhanahu wa Ta’ala. Untuk itu, kami meminta dukungan dan doa untuk bersama sama membangun Kota Makassar,” tutur mantan anggota DPR RI itu.
Fatmawati berjanji akan terus memperhatikan kesejahteraan masyarakat, khususnya kaum perempuan.
“Di pemerintahan, kami perempuan tidak hanya sekadar objek pembangunan, melainkan menjadi subjek yang akan ikut memberdayakan dan bergerak dalam pembangunan. Untuk itu, di bawah kepemimpinan kami berdua, akan selalu hadir bersama-sama dalam menghadapi masalah di tengah tengah warga, karena kami berdua adalah pelayan masyarakat,” jelas istri dari mantan Bupati Sidrap dua periode, Rusdi Masse, itu.