Makassar, Pilarindonesia.com – Sebagai bentuk komitmen dan wujud perhatian kepada lembaga pendidikan serta program pemuliaan Alqur’an terkhusus di masa pandemi ini, sekaligus sebagai implementasi program pemberdayaan pondok pesantren dan rumah Qur’an, Bank Syariah Mandiri (BSM) Region VIII Makassar memberikan bantuan ketahanan pangan dalam bentuk kebutuhan bahan pokok kepada santri dhuafa selama 10 bulan ke depan.
Bantuan diserahkan langsung oleh Rama, salah seorang staf BSM sekaligus yang mewakili Laznas BSM Umat, yang diterima Ustadz Ichwan Jufri selaku pembina Pondok Tahfidz Shiratal Mustaqim.
Region Chief Executive Officer BSM Region VIII Makassar, Kemas Erwan Husainy, menyampaikan bahwa program ini sudah memasuki tahap kedua.
Kegiatan perdana telah dilaksanakan dan dilaunching pada Desember 2020 lalu di Pondok Tahfidz Shiratal Mustaqim, Jalan Sejiwa, Kota Makassar.
“Program bantuan Ketahanan pangan merupakan wujud kepedulian Mandiri Syariah kepada umat, dan merupakan salah satu rangkaian kegiatan milad Mandiri Syariah ke-21 tahun yang jatuh pada 1 November 2020,” kata Kemas yang berkomunikasi lewat virtual.
Adapun Ustadz Ichwan, menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada jajaran Bank Syariah Mandiri,
“Harapan kami, dengan adanya program bantuan ketahanan pangan dari BSM Umat di masa pandemi ini, menjadi berkah untuk seluruh santri agar tetap mendapat asupan gizi yang cukup, sehingga kesehatan dan imunitas tetap terjaga sekaligus tetap semangat dalam belajar dan menghafal Alqur’an,” kata Ustadz Ichwan, yang saat ini membina sebanyak 150 santri di pondok tahfidznya.
Tak lupa Ustadz Ichwan mendoakan kebaikan kepada jajaran BSM Region VIII.
“Semoga Allah senantiasa menjaga, merahmati dan melindungi seluruh staf, karyawan dan manajemen untuk tetap bisa beraktifitas dan terus bisa berbagi kebaikan,” pungkasnya.
Selain Pondok Tahfidz Shiratal Mustaqim, ada lima pondok pesantren dan pondok tahfidz lainnya yang juga mendapatkan bantuan serupa.
Irfan