Maros, Pilarindonesia.com – Sebanyak 233 personel jajaran Polres Maros disiagakan setiap hari dalam masa tahapan kampanye Pemilu 2020 di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan. Jumlah tersebut merupakan sepertiga kekuatan dari Polres Maros.
Tahapan pelaksanaan kampanye telah berlangsung sejak Sabtu kemarin hingga 5 Desember 2020 mendatang.
Kapolres Maros, AKBP Musa Tampubolon, mengatakan selama pelaksanaan tahapan kampanye yang berlangsung, semua personel yang terlibat dalam pengamanan melakukan siaga sesuai dengan tugas yang telah diberikan.
“Pada tahapan kampanye ini, kami melibatkan sepertiga kekuatan personel Polres Maros, yakni sebanyak 233 personil, termasuk kantor KPUD dan Bawaslu, kami tempatkan personel pengamanan sebanyak masing-masing 15 personel serta terdapat anggota kepolisian yang melekat di masing-masing pasangan calon bupati dan wakil bupati. Hal ini demi menghindari hal-hal yang tidak kita inginkan,” ujarnya, Ahad (27/9/2020).
Pengamanan Pilkada kali ini akan sangat berbeda, karena selain mengamankan jalannya Pilkada, yang paling utama juga adalah menjamin keselamatan masyarakat agar tidak muncul klaster baru dalam tahapan Pilkada, mengingat pandemi Covid-19 atau virus Corona masih terjadi.
Kapolres Maros berharap, pada masa Pilkada ini tidak memicu munculnya klaster baru dengan menghindari pengerahan massa pada tiap-tiap tahapan Pilkada dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.
“Untuk itu, setiap tahapan harus dilaksanakan dengan tetap bersama-sama disiplin melaksanakan protokol kesehatan. Kami tidak akan segan-segan menindak pelanggaran yang bisa memicu gangguan keamanan pada masa kampanye serta tahapan Pilkada lainnya,” tegas Kapolres.
Irfan